Halaman

Rabu, 30 November 2011

Badanku jadi besar

MODUL REPRODUKSI
SGD 10
Judul : “Badanku jadi besar?”

Step 1
•    G1 P0A0 : G1 Gestasi 1,P Partus ,Abortus. Kehamilan pertama(primigravida),belum pernah melahirkan atau keguguran.
Kehamilan kedua (sekundigravida)
•    Amenore : tdk adanya menstruasi sedikit2nya 3 bln,secara berturut2.
•    Areola mammae : lingkaran di sekitar papilla mammae. Pd wanita hamil hiperpigmentasi
•    HCG : Human Chorionik Gonadotropin,indikasi utk kehamilan pd px.urin,diproduksi 3-4 minggu
Trimester 1 tinggi
Trimester 2 stabil
Trimester 3 menetap
Fungsi mempertahankan hormon2 steroid pd masa kehamilan
Rendah kehamilan ektopik
Tinngi  kehamilan majemuk/koriokarsinoma
•    ANC : Antenatal Care,pemeriksaan yg dilakukan pada masa kehamilan(sebelum kelahiran)
Step 2
1.    Mengapa pd kehamilan tdk tjd menstruasi?
2.    Jelaskan amenore fisiologis dan patologis!
3.    Mengapa payudara kencang,membesar,dan terasa nyeri?
4.    Mengapa ada hiperpigmentasi pd areola mammae?
5.    Mengapa sering buang air kecil?
6.    Mengapa selera makan turun,badan cepat lelah?
7.    Bagaimana cara px ANC?
8.    Mengapa tjd mual muntah pd pagi hari?
9.    Apa itu siklus menstruasi ?& jelaskan!
10.    Mengapa mengeluh sering pilek ?
11.    Bahaiman cara px HCG?
12.    Mengapa tekanan darah menjadi menurun?

Step 3
1.    Fisiologis system reproduksi dan hormonal pada wanita?
o    Ovarium : adanya ova dlm ovarium,ova akan berdiferensiasi ditutupi epitel germinativumova primodial,mengumpul dsbt stroma ovum. Sel granulose memberi makan utk ova,menghambat pematangan oosit.
o    Fungsi sel granulose
    Sekresi hormone FSH mengeluarkan cairan yg lama2 mengumpul membentuk antrum
o    Folikel diameter 1-1,5 cm  disebut matang


Hipotalamus menghasilkan GnRH,sel alfa prolaktin,beta FSH dan LH.
FSHestrogenLHovulasi
2.    Apa itu siklus menstruasi ?& jelaskan!
4 stadium
o    Menstruasi : 3-7 hari
o    Proliferasi : 7 – 9 hari
o    Sekresi : 11 hari
o    Premenstruasi : 3 hari

Normal siklus mens kurang lebih 28 hari.
Waktu mens 4-6 hari
Mens pertama(menarche) 11-12 tahun

Fase
o    Menstruasi 1-7 hari
o    Praovulasi 7-13 hari
o    Ovulasi 14 hari
o    Pasca ovulasi ,kenaikan hormone progesteron
3.    Mengapa pd kehamilan tdk tjd menstruasi?
Adanya HCG dihasilkan oleh sel sinsitio tropograf(utk mencegah involusi normal dr korpus luteum)
Mempertahankan korpus luteum. Progesterone dohasilkan oleh korpus luteum.
Krn ada HCG,ovum tdk meluruh
4.    Jelaskan amenore fisiologis dan patologis!
ETIOLOGI
o    PRIMER
Kelainan anatomi  hymen imperforata
Kelianan bawaan,kromosom
o    SEKUNDER
gg Hormonal,BB berubah drastic
FISIOLOGIS
o    Prapuberitas
o    Kehamilan
o    Menopause
PATOLOGIS (primer dan sekunder,diatas)
5.    Mengapa payudara kencang,membesar,dan terasa nyeri?
Krn pengaruh estrogen(hipertrofi,perkembangan stroma,deposit lemak),progesterone(menambah sel2 asinusperkembangan lobules dan alveoli payudara),dan somatotropin(mempengaruhi sel2 asinus,permukaan kulit areola mammaehiperpigmentasi).
Krn ada deposit lemak,garam pd payudara.
HCS(human corionik somatotropin)/HPL(human plasental laktogenik)pertumbuhan system penyaluran air susu.
o    Mengapa air susu keluar dan berwarna putih ?
o    Mengapa yg pertama kali keluar adl kolustrum,bagaimana ada kolustrum?
o    Bila air susu didiamkan akan menjadi merah,kenapa?
o    Mekanisme produksi air susu?
6.    Mengapa ada hiperpigmentasi pd areola mammae?
Dr hipofisis anteriorestogen&progesterone meningkatmelanophore stimulating hormonemelanosithiperpigmentasi
7.    Mengapa sering buang air kecil?
Trimester 1 krn ada perbesaran uterusmenekan vusering kencing.
Tp setelah trimester 2 sering kencing menghilang krn perbesaran uterus keatastdk menekan vu
Trimester 3posisi kepala bayi dibawahuterus menekan vu lagisering kencing
8.    Mengapa selera makan turun,badan cepat lelah? Mengapa tjd mual muntah pd pagi hari?
Krn peningkatan sekresi metabolismenergi yg dikeluarkan lebih banyakbadan cepat lelah. Trimester 1
Estrogen dan progesterone meningkat menyebabkan meningkatnya asam hidroklorid meningkatiritasi lambung
o    Pd trimester berapa saja tjd cepat lelah?
9.    Mengapa mengeluh sering pilek ?
10.    Bahaimana cara px HCG?
Tes gali mainini,specimen urin/darah.
11.    Mengapa tekanan darah menjadi menurun?
TIA meningkatkerja vena terhambat
12.    Bagaimana cara px ANC?Tujuan?dll
Px 1 : terlambat haid +- 1 bulan
Setelah 28 minggu kehamilan px dilakukan 2 minggu sekali
Umur 28 minggu kadar Hb sering diperiksa.
20 minggu usia kehamilan vaksin cacar
Step 4 (Mapping)

















Step 5 (li)
1.    Fisiologis system reproduksi dan hormonal pada wanita?
SIKLUS REPRODUKSI TERDIRI ATAS : siklus ovarium dan siklus menstruasi . ada 4 organ utama yg terlibat dalam siklus ini, yaitu :
1.    Hipotalamus
2.    Hipofisis
a.    Sel alfa  sekresi prolaktin
b.    Sel beta  sekresi FSH dan LH
3.    Uterus
4.    Ovarium  sekresi esterogen dan progesterone


















SIKLUS VARIUM

Ovarium selain berfungsi utama sebagai tempat pemasakan sel-sel germinal juga berfungsi mensekresi bbrp hormone . ovarium secra ontogonis dibagi menjadi 3 unsur :
1.    Epitel coelom ( mesotelium ) yg menjadi epitel pelapis ovarium & sel2 folikular ( granulose )
2.    Sel2 germinal berasal dari sel2 endodermal primitive dari dinding yolck sac dekat pangkal alatonis.
3.    Sel2 mesenkim lain yg menjadi sel2 stroma dan sel teka.



     Endometrium : lap.epitel yang melapisi rongga rahim. Permukaannya :selapis sel kolumnar yang bersilia dengan kelenjar sekresi mukosa rahim yang berbentuk invaginasi ke dalam stroma selular. Kelenjar dan stroma mengalami perubahan siklik,bergantian anatara pengelupasan dan pertumbuhan baru setiap sekitar 28 hari.
     2 lap. Fungsional (mengelupas) : perubahan proliferasi aktif setelah periode haid- ovulasi,kemudian kelj.endometrium mengalami fase sekresi.Dan lap.basal (tidak mengelupas).
     Kerusakan permanen lap.basal akan menyebabkan amenore.
     Jika endometrium terus terpapar oleh stimulasi estrogen,endogen,eksogen akan menyebabkan hiperplasi. Hiperplasi benign bisa berubah jadi maligna.

Siklus rata-rata 28 hari.Terdiri atas :
1.    Fase Folikular : endometrium menebal lagi
2.    Fase Ovulasi : pertumbuhan endometrium berhenti
3.    Fase Pasca ovulasi / Luteal : 14 hari
Sumber :Ilmu kebidanan, Sarwono Prawirohardjo
Hipotalamus memacu kelj hipofisis menyekresi GnRH: suatu deka peptide yang disekresi secara pulsatil oleh hipotalamus. Pulsatil sekitar 90 menit , menyekresi GnRH melalui pembuluh darah kecil di sistem portal kelj.hipofisis ke hipofisis anterior.
GnRH memacu : FSH dan LH
FSH : hormon glikoprotein memacu pematangan folikel selama fase folikular dari siklus.FSH membantu LH : memacu ormon steroid (estrogen oleh sel granulosa dari folikel matang).Produksi progesteron oleh korpus luteum juga dipengaruhi LH.

Hormon lain : TSH dan HCG
Sumber :Ilmu kebidanan, Sarwono Prawirohardjo

2.    Apa itu siklus menstruasi ?& jelaskan!
Siklus ovarium :
1.    Fase folikuler
folikel primer terdiri atas oosit primer yg dikelilingi oleh sel2 folikel. Dibawah pengaruh FSH, folikel berkembang menjadi folikel masak ( folikel de graf ) dan adanya LH akan terjadi ovulasi.
2.    Ovulasi
definisi : dilepaskannya ovum yg telah masak dari ovarium. Ovulasi dipacu oleh LH. Waktu terjadinya : pada pertengahn siklus ovarium / siklus menstruasi . pada wanita siklus 28 hari ovulasi terjadi hari ke 14.
3.    Fase luteal
Setelah ovulasi atas pengaruh LH sel garnulosa mengalami hyperplasia sehingga bentuk korpus luteum yg juga menghasilkan esterogen dan progenteron. Jika tidak jerjadi pembuaahan krng lbh 9 hari pasca ovulasi korpus luteum akan mengalami degenaerasi & kemudian menjadi korpus albikans. Jika terjadi pembuahan korpus luteum smkin membsar dan disebut korpus luteum kehamilan. Progestreon mempertahankan endometrium dalam sekresi & siap menerima sel telur yg telah dibuahi.

Siklus Ovarium
     Fase Folikular
Hari 1-8
Kadar FSH dan LH tinggi,memacu berkembangnya 10-20 folikel dengan 1 folikel dominan.Relatif tinggi kadar FSH dan LH trigger turunnya estrogen dan progesteron pada akhir siklus. Selama dan segera setelah haid kadar estrogen relatif rendah tapi,mulai meningkat karena perkembangan folikel.

Hari 9-14
Saat ukuran folikel meningkat terlihat antrum dan folikel primer mengalami transformasi menjadi folikel Graffin (dikelilingi 2-3 kumulus ooforus).
Perubahan hormon : Kenaikan progresif produksi estrogen (estradiol) oleh sel granulosa dari folikel yg berkembang. Mencapai puncak 18 jam sebelum ovulasi.
Krn estrgen meningkat, pelepasan kedua hormon gonadotropin ditekan untuk mencegah hiperstimulasi.
Sel granulosa jg menghasilkan inhibin untuk mencegah jumlah folikel yg matang.

     OVULASI
Hari ke 14
Ovulasi : pembesaran folikel secara cepat diikuti protrusi dari permukaan korteks ovarium dan pecahnya folikel dengan ekstrusi oosit yang ditempeli kumulus ooforus.
Saat ovulasi bbrp prempuan nyeri di fossa iliaka.
Px.USG adanya rasa sakit sblm folikel pecah.
Perubahan hormon : Estrogen meningkatkan sekresi LH yg mngakibatkan meningkatnaya androgen dan estrogen. Segera sebelum ovulasi terjadi penurunan kadar estradiol yang cepat dan peningkatan progesteron. Ovulasi terjadi dalam 8 jam.

     FASE LUTEAL
Hari ke 15 – 28
Folikel tertahan dalam ovarium dipenitrasi oleh kapiler dan fibroblas dari teka. Sel granulosa mengalami luteinisasi menjadi korpus luteum.
Korpus luteum : Sumber utama hormon steroid sex, estrogen dan progesteron disekresi oleh ovarium pada fase pasca-ovulasi.
Korpus luteum meningkatkan prod. Progesteron dn estradiol.
Fase luteal :kdar gonadotropin tetap rendah sampai terjadi regresi korpus luteum pada hari 26-28.
Jika konsepsi/implantasi : korpus luteum tdk regresi krn dprtahankan gonadotropin yg dhasilkan sel trofoblas.
Jika konsepsi/implantasi tdk trjadi : korpus luteum mengalami regresi dan haid.

SIKLUS UTERUS :
     Fase Proliferasi:
Fase folikuler di ovarium, endometrium di bawah pengaruh estrogen. Akhir haid regenerasi brjalan cepat di sebut fase proliferasi, kelj tubuler trsusun rapi dan sedikit sekresi.

     Fase Sekresi :
Setelah ovulasi, prod,progesteron menginduksi perubahan sekresi endometrium.
Tampak sekretori dan vakuole dalam epitel kelenjar di bawah nukleus , sekresi maternal ke dalam lumen kelenjar dan terjadi berkelok-kelok.

     Fase Haid:
Normal fase luteal berlangsung selama 14 hari. Akhir fase ini terjai regresi korpus luteum dan penurunan estrogen dan progesteron ovarium. Penurunan ini diikuti oleh kontraksi spasmodik yg intens dari bag. Arteri spiralis kemudian endometrium menjadi iskemik dan nekrosis,trjd pglupasan lap.supervisialis endometrium dan terjadi perdarahan.
Vasospasme terjadi krn produksi lokal prostaglandin. Prostaglandin meningkatkan kontraksi  uterus bersamaan dengan aliran darah haid yg tidak membeku krn aktvitas fibrinolitik lokal dalam pembuluh darah endometrium yg mencpai puncaknya saat haid.
Sumber :Ilmu kebidanan, Sarwono Prawirohardjo

3.    Mengapa pd kehamilan tdk tjd menstruasi?
firman
Pembuahan  nidasi plasentasi
(egi)
Ada HCG pada waktu 8-9 hari setelah
4.    Jelaskan amenore fisiologis dan patologis!
Amenore Fisiologik
     Pra pubertas
    Pada masa kanak-kanak hampir tidak ada hormone gonadotropik yang tidak disekresi  ovarium tidak aktif.
     Masa kehamilan
    Timbul oleh karena hormon Human Chorionic Gonadotropin (HCG) yang disekresi oleh sel sinsisial trofoblas sesaat setelah blastokista berimplantasi dalam endometrium.
    Fungsi HCG adalah mencegah involusi normal dari korpus luteum dan sebaliknya merangsang korpus luteum mensekresi lebih banyak lagi hormone estrogen & progesterone  mencegah menstruasi dan menyebabkan endometrium terus tumbuh dan menyimpan nutrisi dalam jumlah yang besar.
     Menopause
    Etio : matinya ovarium.
    Pada usia sekitar 45 tahun hanya tinggal beberapa folikel primordial yang akan dirangsang oleh FSH & LH dan estrogen dari ovarium berkurang sewaktu jumlah folikel primordial menjadi nol.

Amenorea patologis :
     Amenorea primer :
Tidak mengalami menstruasi sejak kecil, penyebabnya kelainan anatomis alat kelamin diantaranya tidak terbentuknya rahim, tidak ada liang vagina atau gangguan hormonal
     Amenorea sekunder
Pernah mengalami menstruasi dan selanjutnya berhenti lebih dari tiga bulan, penyebabnya kemungkinan gangguan gizi dan metabolisme, gangguan hormonal, terdapat tumor alat kelamin, atau terdapat penyakit menahun.
Penyebab amenore  
Stadium perkembangan    Patologi
AMENORE PRIMER
-    Tidak ada atau terhentinya perkembangan seksual sekunder

-    Perkembangan seksual sekunder yang normal


-    Perkembangan seksual sekunder yang abnormal





AMENORE SEKUNDER
Pascamenarche  
-    Disfungsi hipotalamus
-    Disfungsi hipofisis
-    Kegagalan ovarium atau disgenesis


-    Disfungsi hipotalamus
-    Disfungsi hipofisis
-    Perkembangan system mulleri yang tidak lengkap
-    Disfungsi hipotalamus
-    Disfungsi hipofisis
-    Kegagalan ovarium atau disgenesis
-    Produksi hormone seks yang tidak fisiologik
-    Ketidakpekaan andogen

-    Disfungsi endometrium
-    Disfungsi ovarium
-    Disfungsi hipotalamus
-    Disfungsi hipofisis

Patofisiologi, edisi 6 volum 2, Sylivia & wilson, EGC
     Amenore primer  tidak terjadinya menstruasi sampai usia 17 th dengan / tanpa perkembangan seksual.













     Amenore Sekunder  tidak terjadinya menstruasi selama 3 bulan / lebih pada wanita yang telah mengalami siklus haid.












(Hanifa W.2007.Ilmu Kandungan.Jakarta : YBP-SP) & (www.medicastore.com)
1)    Etiologi
     Amenore primer

    Tertundanya menarke (1st mens)
    Kelainan bawaan pada sistem kelamin (misalnya tdk memiliki rahim atau vagina, adanya sekat pada vagina, serviks yang sempit, lubang pada selaput yang menutupi vagina terlalu sempit/himen imperforata)
    Penurunan BB yg drastis (akibat kemiskinan, diet berlebihan, anoreksia nervosa, bulimia, & lain lain)
    Kelainan bawaan pd sistem kelamin
    Kelainan kromosom (misalnya sindroma Turner atau sindroma Swyer) dimana sel hanya mengandung 1 kromosom X)
    Obesitas yang ekstrim
    Hipoglikemia
    Disgenesis gonad
    Hipogonadisme hipogonadotropik
    Sindroma feminisasi testis
    Hermafrodit sejati
    Penyakit menahun
    Kekurangan gizi
    Penyakit Cushing
    Fibrosis kistik
    Penyakit jantung bawaan (sianotik)
    Kraniofaringioma, tumor ovarium, tumor adrenal
    Hipotiroidisme
    Sindroma adrenogenital
    Sindroma Prader-Willi
    Penyakit ovarium polikista
    Hiperplasia adrenal kongenital

     Amenore Sekunder

    Kehamilan
    Kecemasan akan kehamilan
    Penurunan BB yg drastis
    Olah raga yang berlebihan
    Lemak tubuh < 15-17%extreme
    Mengkonsumsi hormon +an
    Obesitas
    Stres emosional
    Menopause
    Kelainan endokrin (misalnya sindroma Cushing yg menghasilkan sejumlah besar hormon kortisol oleh kelenjar adrenal)
    Obat-obatan (misalnya busulfan, klorambusil, siklofosfamid, pil KB, fenotiazid)
    Prosedur dilatasi dan kuretase
    Kelainan pada rahim, seperti mola hidatidosa (tumor plasenta) dan sindrom Asherman (pembentukan jaringan parut pada lapisan rahim akibat infeksi atau pembedahan).
(Hanifa W.2007.Ilmu Kandungan.Jakarta : YBP-SP) & (www.medicastore.com)

5.    Mengapa payudara kencang,membesar,dan terasa nyeri?
6.    Payudara terasa kencang Payudara terasa kencang bulan ke2 kehamilan krn estrogen&progesteron meningkat. (Ilmu Kebidanan,Ed.4, PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo,hal-179).  pertama krn adanya estrogen yg menyebabkan perkembangan stroma payudara, pertumbuhan sistem duktus yg luas, dan deposit lemak pd payudara. Lobulus dan alveoli payudara sedikit berkembang di bawah pengaruh estrogen sendiri. Tetapi progesteron yg lebih berpengaruh pada perkembangan payudara, pd progesteron meningkatkan perkembangan lobulus&alveoli payudara, mengakibatkan sel2 alveolar berproliferasi, membesar, dan menjadi bersifat skretorik.(Fisiologi, Guyto&Hall, hal1070). Pada bulan pertama kolustrum keluar, tp ASI tdk keluar karena adanya prolakctine inhibiting hormon(Ilmu Kebidanan,Ed.4, PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, hal-174)
Estrogen   sistem duktus payudara tumbuh dan bercabang.
Hormon pertumbuhan,prolaktin,glukokortikoid adrenal,dan insulin juga berperan dlm pertumbuhan sistem duktus.
Fisiologi,Guyton and Hall

7.    Mengapa air susu keluar dan berwarna putih ?
8.    Mengapa yg pertama kali keluar adl kolustrum,bagaimana ada kolustrum?
9.    Bila air susu didiamkan akan menjadi merah,kenapa?
10.    Mekanisme produksi air susu?
11.    Mengapa ada hiperpigmentasi pd areola mammae?
Hiperpigmentasi di aerola mamaekontrasepsi oral dapat menyebabkan hiperpigmentasi.  Penyebab pastinya belum diketahui, tapi estrogen dan progesteron  diketahui mempunyai peran dalam melanogenesis dan diduga bisa menjadi faktor pendorongnya. (Ilmu
Pigmentasi kulit terjadi pada kehamilan 12 minggu ke atas.
Pada pipi, hidung dan dahi kadang-kadang tampak deposit pigmen yang berlebihan, dikenal sebagai kloasma gravidarum. Areolae mammae juga menjadi lebih hitam karena didapatkan deposit pigmen yang berlebih. Daerah leher menjadi lebih hitam. Demikian pula linea alba di garis tengah abdomen menjadi lebih hitam (= linea grisea). Pigmentasi ini terjadi karena pengaruh dari hormon kortiko-steroid plasenta yang merangsang melanofor dan kulit.

Kebidanan,Ed.4, PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo) (hal 179)

12.    Mengapa sering buang air kecil?
BAK
1.    cardiac 0utput meningkat (pada kehamilan minggu ke 5) Renal Bloood Flow meningkat Glomerulus Filtration Rate meningkatproduksi urin meningkat. (Ilmu Kebidanan,Ed.4, PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo,hal-182)

2.    kandung kemih tertekan oleh uterus yg mulai membesar shg menimbulkan sering BAK.  (Ilmu Kebidanan,Ed.4, PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo,hal-185)

13.    Mengapa selera makan turun,badan cepat lelah? Mengapa tjd mual muntah pd pagi hari?
o    Morning sickness  dalam batas – batas tertentu keadaan ini masih fisiologis. Bila terlampau sering, dapat mengakibatkan gangguan kesehatan dan disebut hiperemesis gravidarum.
 hal ini dikarenakan meningkatnya kadar estrogen sehingga tonus otot – otot tractus digestivus menurun  penurunan motilitas usus  makanan lebih lama berada di dalam usus  mudah muntah - muntah
(Ilmu Kandungan, FKUI)
a.    Sistem Pencernaan
Karena pengaruh estrogen, pengeluaran asam lambung meningkat yang dapat menyebabkan :
•    Pengeluaran air liur berlebihan ( hipersalivasi )
•    Daerah lambung terasa panas
•    Terjadi mual dan sakit / pusing kepala terutama pagi hari, yang di sebut morning sickness.
•    Muntah yang terjadi disebut emesis gravidarum
•    Muntah berlebihan sehingga mengganggu kehidupan sehari – hari disebut hiperemisis gravidarum.
•    Progesterone menimbulkan gerak usu makin berkurang dan dapat menyebabkan obstipasi.
•    Mualtjd akibat penurunan asam hidroklorid dan penurunan motilitas, serta konstipasi sbg akibat penurunan motilitas usus besar.
•    Muntah tjd akibat refluks asam lambung ke esofagus bawah sbg akibat perubahan posisi lambung dan menurunya tonus sfingter esofagus bagian bawah.
•    (Ilmu Kebidanan,Ed.4, PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo,hal-185)
•    Badan cepat lelah
•    peningkatan sekresi hormon (tiroksin, korteks adrenal, seks)mengakibatkan metabolisme basal meningkat 15 kalishg butuh energi lebih untuk aktivitas otot dan badan terasa kepanasan(Fisiologi, Guyton&Hall, hal1087)

14.    Pd trimester berapa saja tjd cepat lelah?
15.    Mengapa mengeluh sering pilek ?
16.    Bahaimana cara px HCG?
17.    Mulai diproduksi sejak usia kehamilan 3-4 minggu oleh jaringan trofoblas (plasenta). Kadarnya makin meningkat sampai dengan kehamilan 10-12 minggu (sampai sekitar 100.000 mU/ml), kemudian turun pada trimester kedua (sekitar 1000 mU/ml), kemudian naik kembali sampai akhir trimester ketiga (sekitar 10.000 mU/ml).
Berfungsi meningkatkan dan mempertahankan fungsi korpus luteum dan produksi hormon-hormon steroid terutama pd masa-masa kehamilan awal. Mungkin jg memiliki fx imunologik.
Deteksi HCG pada darah atau urine dapat dijadikan sebagai tanda kemungkinan adanya kehamilan (tes Galli Mainini, tes Pack, dsb).
Human Chorionic Gonadotropin (hCG) adalah sejenis Glikoprotein yang dihasilkan oleh plasenta dalam kehamilan. Namun selama plasenta belum terbentuk, hormon ini dihasilkan sel-sel fungsi tropoblas. Setelah umur kehamilan memasuki 12-13 minggu, hormon hCG ini dihasilkan oleh plasenta. Di dalam tubuh, hormon ini bersifat mempertahankan korpus luteum, yakni jaringan di ovarium yang menghasilkan progesteron. Hormon progesteron ini berfungsi untuk memelihara atau mempertahankan proses kehamilan, sedangkan korpus luteum ini ditunjang keberadaannya oleh hCG.
( fisiologi kedokteran, ganong. Ginekologi dan obstetric, hipocrates)


1.    Inspeksi
a.    Muka: adakah cloasma gravidarum, keadaan selaput mata pucat atau merah, adakah odem, bgm keadaan lidah dan gigi
b.    Leher : apakah vena terbendung di leher (misal pd pykt jantung), kelenjar gondok bengkak?, kel limfe bengkak?
c.    Dada: bentuk buag dada, pigmentasi puting susu, adakah colustrom?
d.    Perut: perut membesar ke depan atau ke samping. Pigmentasi di linea alba, nampak pergerakan janin, adakah striae atau bekas luka
e.    Vulva: keadaan perineum, carilah varises, PMS
f.    Anggota bawah: cari varises, odem, luka, sikatrik pd lipat paha

2.    Palpasi
u/ menentukan:
    Besarnya rahim dan tuanya kehamilan
    Menentukan letak janin dalam rahim
    Gerakan janin
    Kontraksi rahim

3.    Auskultasi
Digunakan stetoskop monoral untuk mendengarkan denyut jantung janin (djj) yg dapat kita dengarkan adalah
1)    Dari janin: djj pd bulan ke 4-5, bising tali pusat, gerakan dan tendangan janin
2)    Dari ibu : bising rahim, bising aorta, peristaltik usus
A.    Px Dalam
•    Vaginal toucher (VT)
•    Rectal toucher (RT)
(Fisiology Obstetri, UNPAD)

1.    faktor penyulit kehamilan
2.    diagnosa
LAMA KEHAMILAN
Lama kehamilan yaitu 280 hari atau 40 pekan (minggu) atau 10 bulan (lunar months). Ibu termuda yang hamil dan melahirkan adalah Lina Medina berumur 4 tahun 8 bulan, ibu tertua yang hamil dan melahirkan berumur 52 tahun. Kehamilan dibagi atas 3 triwulan (trimester) :
•    Kehamilan triwulan I antara 0-12 minggu
•    Kehamilan triwulan II antara 12-28 minggu
•    Kehamilan triwulan III antara 28-40 minggu
TANDA DAN GEJALA KEHAMILAN
•    Tanda-tanda presumptif :
-    Amenorea (tidak dapat haid)
Wanita harus mengetahui tanggal hari pertama haid terakhir (HT) supaya dapat ditaksir umur kehamilan dan taksiran tanggal persalinan (TTP), yang dihitung dengan menggunakan rumus dari Naegele :
TTP = (hari pertama HT + 7) dan (bulan HT + 3).
-    Mual muntah (nausea and vomiting)
Biasanya terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan hingga akhir triwulan pertama. Karena sering terjadi pada pagi hari, disebut morning sickness (sakit pagi). Bila mual dan muntah terlalu sering disebut hiperemis.
-    Mengidam
Ibu hamil sering meminta makanan atau minuman tertentu terutama pada bula-bulan triwulan pertama.
-    Tidak tahan suatu bau-bauan
-    Pingsan
Bila berada pada tempat-tempat ramai yang sesak dan padat bisa pingsan
-    Tidak ada selera makan (anoreksia)
Hanya berlangsung pada triwulan pertama kehamilan, kemudian nafsu makan timbul kembali
-    Lelah (fatigue)
-    Payudara membesar, tegang, dan sedikit nyeri, disebabkan pengaruh estrogen dan progesteron yang merangsang duktus dan alveoli payudara. Kelenjar montgomery terlihat lebih membesar
-    Miksi sering
Karena kandung kemih tertekan oleh rahim yang membesar. Gejala ini akan hilang pada triwulan kedua kehamilan. Pada akhir kehamilan, gejala ini kembali, karena kandung kemih ditekan oleh kepala janin
-    Konstipasi/obstipasi
Karena tonus oto-otot usu menurun oleh pengaruh hormon steroid
-    Pigmentasi kulit
Karena pengaruh hormon kortikosteroid plasenta, dijumpai di muka (chloasma gravidarum), areola payudara, leher, dan dinding perut (linea nigra = grisea)
-    Epulis
Hipertrofi dari papil gusi
-    Pemekaran vena-vena (varices)
Terjadi pada kaki, betis, dan vulva biasanya dijumpai pada triwulan akhir
•    Tanda-tanda kemungkinan hamil :
-    Perut membesar
-    Uterus membesar : terjdi perubahan dalam bentuk, besar dan konsistensi dari rahim
-    Tanda Hegar
-    Tanda Chadwick
-    Tanda Psicaseck
-    Kontraksi-kontraksi kecil uterus bila dirangsang (Braxton-Hick)
-    Teraba ballotement
-    Reaksi kehamilan positif
•    Tanda pasti (positif) :
-    Gerakan janin yang dapat dilihat atau dirasa atau diraba, juga bagian-bagian janin
-    Denyut jantung janin :
i.    Didengar dengan stetoskop-monoral Laennec
ii.    Dicatat dan didengar dengan alat Doppler
iii.    Dicatat dengan feto-elektron kardiogram
iv.    Dilihat pada ultrasonografi
-    Terlihat tulang-tulang janin dalam foto-rontgen
b.    DD kehamilan :
•    Hamil palsu (pseudocyesis = kehamilan spuria)
Gejala : amenorea, perut membesar, mual, muntah, air susu keluar dan bahkan wanita ini merasakan gerakan janin.
Namun pada pemeriksaan, uterus tidak membesar, tanda-tanda kehamilan lain dan reaksi kehamilan negatif


18.    Mengapa tekanan darah menjadi menurun?
19.    TIA meningkatkerja vena terhambat
20.    Bagaimana cara px ANC?Tujuan?dll
    Pemeriksaan pertama dilakukan ketika haidnya terlambat sekurang2nya 1 bln
    Pemeriksaan selanjutnya tiap 4 minggu sampai kehamilan 28 minggu
    Sesudah 28 minggu dilakukan tiap 2 minggu sekali
    Sesudah 36 minggu dilakukan tiap 1 minggu sekali
    Kadar Hb diperiksa lg pd kehamilan 28 minggu
    Imunisasi pencacaran ulang dilakukan sblm usia kehamilan 20 minggu
    Perawatan gigi dilakukan sec teratur
(Hanifa W.2007.Ilmu Kebidanan.Jakarta : YBP-SP)

    Pemeriksaan pertama
    Ketika haidnya terlambat sekurang2nya 1 bln
    Penentuan tgl perkiraan partus dgn rumus Naegele : hari + 7, bln – 3, & thn + 1
    Merasakan gerakan janin : pd primigravida gerakan janin dirasakan pd kehamilan 18 minggu & pd multigravida dirasakan pd 16 minggu
    Perasaan nausea hilang pd kehamilan 12-14 minggu
    Tekanan darah, nadi, suhu, pernafasan, jantung, paru2, & seluruh abdomen hrs diperiksa & dicatat
    Mammae hrs terpelihara dgn baik, papilla mammae sebaiknya dibersihkan sec teratur & diberi minyak spy kulit tetap lemas
    Jika kehamilan msh muda, maka px ginekologi diperlukan : vulva, vagina, & porsio
    Px lab yg perlu dilakukan : gol.darah, faktor Rhesus, reaksi Wasserman, Kahn, & serologic, kadar Hb, glukosa, dll
    Batas tekanan darah : 130/90 (memerlukan kewaspadaan)
    Perhatikan adanya edema pd mata, kaki, & tangan

    Pemeriksaan obstetric
    Yg lazim dipakai adalah cara palpasi menurut Leopold :
Leopold I : utk menentukan tinggi fundus uteri, penentuan bgn janin mana yg terletak pd fundus uteri
Leopold II : penentuan batas samping uterus & letak punggung janin yg membujur dr atas ke bawah menghubungkan bokong dgn kepala, penentuan letak lintang kepala janin
Leopold III : penentuan bgn apa yg terletak di sebelah bawah
Leopold IV : penentuan bgn janin yg terletak di sebelah bawah, penentuan brp bgn kepala yg tlh masuk ke dlm pintu atas panggul, mendengar bunyi jantung di tempat tertentu
    Penentuan letak janin dlm uterus. Idealnya adalah dlm presentasi kepala & dgn sikap badan fleksi (dgn dagunya dekat pd dadanya sedangkan badannya membongkok)
    Pemeriksaan dalam utk penilaian jalan lahir stlh wanita kencing & BAB : adakah penyempitan dinding vagina, apakah porsio lunak & servix sdh mulai mendatar, sdh adakah pembukaan servix, penentuan turunnya kepala ke rongga panggul, perabaan promontorium berapa panjang konjugata diagonal, perabaan lekungan sacrum, dll
    Koitus
    Koitus ditunda sampai kehamilan 16 minggu
    Koitus diperbolehkan pd masa kehamilan jika dilakukan dgn hati2
    Pd akhir kehamilan, jika kepala sdh masuk ked lm rongga pelvis, koitus dihentikan krn dpt menimbulkan rasa sakit & perdarahan
    Kebersihan & pakaian
    Baju hendaknya yg longgar & mudah dipakai
    Jika tlh sering hamil, maka pemakaian setagen utk memnunjang otot2 perut
    Sepatu & alas kaki dgn tumit tinggi sebaiknya jgn dipakai, krn tempat titik berat wanita hamil berubah shg mudah tergelincir & jatuh
    Diet & pengawasan BB
    Kekurangan makanan dpt menyebabkan anemia, abortus, partus prematurus, inersia uteri, hemoragia postpartum, sepsis uteri, dll
    Makan sec berlebihan mengakibatkan komplikasi pre-eklampsia, bayi yg terlalu besar, dll
    Kenaikan BB wanita hamil rata2 6,5-16 kg
    Bila BB naik dianjurkan utk mengurangi makanan yg mengandung KH
    Bila BB tetap saja/menurun dianjurkan utk mengkonsumsi makanan yg byk mengandung protein & zat besi
    Bila terdapat edema kaki dianjurkan tdk memakan makanan yg mengandung garam atau yg kaya ion Na & Cl
    Perawatan gigi
Tindakan penambalan gigi & pencabutan gigi mrpkn kontraindikasi. Bila tjd kerusakan gigi dpt mengakibatkan komplikasi spt nefritis, septicemia, sepsis puerperalis oleh krn infeksi rongga mulut pulpitis yg tlh menahun.
    Imunisasi
Boleh dilakukan vaksinansi ulangan thd cacar, kolera, & tifus. Pencacaran pertama dilakukan sblm usia kehamilan 20 minggu. Utk melindungi janin yg akan lahir thd tetanus neonatonum dianjurkan utk diberikan toxoid tetanus.
    Merokok
Wanita yg terlalu byk merokok dpt melahirkan bayi yg lbh kecil, atau mdh mengalami abortus & partus prematurus.
    Pemberian obat
Jgn memberi obat pd triwulan I & II kehamilan krn obat yg teratogenik (thalidomide) dpt menimbulkan kelainan organic pd janin & obat golongan lain yg menimbulkan his shg tjd abortus atau partus prematurus.
    Wanita pekerja
    Wanita hamil boleh bekerja, tp jgn terlalu berat
    Lakukan istirahat sebanyak mungkin
    Segera ke dokter bila : tjd perdarahan per vaginam, rasa sakit di perut, suhu bdn nai tinggi, berkeringat byk, penglihatan berkurang/berkunang, kencing sedikit, keluar cairan dr vagina
    Pd minggu2 terakhir kehamilan, tanda2 permulaan persalinan mulai timbul : his akan mulai timbul, mula2 lemah, lamanya tiap 15 detik dgn jarak 15-30 menit, his akan makin kuat & sering diikuti dgn keluar lendir bersemu darah
(Hanifa W.2007.Ilmu Kebidanan.Jakarta : YBP-SP)
1.    Definisi
Pengawasan sebelum anak lahir terutama ditujukan pada anak
Synopsis obstetri. Jilid 1. Prof. Dr. Rustam mochtar, mph. Egc

2.    Tujuan
a.    Menyiapkan sebaik-baiknya fisik dan mental
b.    Menyelamatkan ibu dan anak dalam kehamilan, persalinan dan masa nifas
c.    Wanita hamil sampai akhir kehamilan sekurang-kurangnya harus sama sehatnya atau lebih sehat
d.    Adanya kelainan fisik atau psikologik harus ditemukan dini dan diobati
e.    Wanita melahirkan tanpa kesulitan dan bayi yang dilahirkan sehat pula fisik dan mental
Ilmu kebidanan. Yayasan bina pustaka sarwono prwirohardjo. Jakarta. 2005

3.    Kegiatan yang dilakukan
    Pemeriksaan pertama kali yang ideal adalah sedini mungkin ketika haid terlambat satu bulan
    Pemeriksaan ulang 1x sebulan sampai kehamilan 7 bulan
    Pemeriksaan ulang 2x sebulan sampai kehamilan 9 bulan
    Pemeriksaan ulang setiap minggu sesudah kehamilan 9 bulan
    Pemeriksaan khusus bila ada keluhan-keluhan
Synopsis obstetri. Jilid 1. Prof. Dr. Rustam mochtar, mph. Egc


JADWAL PEMERIKSAAN KEHAMILAN
•    Pemeriksaan pertama kali yang ideal adalah sedini  mungkin ketika haidnya terlambat satu bulan
•    Periksa ulang 1x sebulan sampai kehamilan 7 bulan
•    Periksa ulang 2x sebulan sampai kehamilan 9 bulan
•    Periksa ulang setiap minggu sesudah kehamilan 9 bulan
•    Periksa khusus bila ada keluhan-keluhan
Prof. Dr. Rustam Mochtar, MPH. Editor : Dr. Delfi Lutan, DSOG. Sinopsis Obstetri Obstetri Fisiologi Obstetri Patologi. Jilid 1. Edisi 2 . EGC.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails